Dominant, Incomplate Dominant, Resesif, Co-Dominan Dan Multifactorial
Lagi iseng buka-buka di google ketemu kata beginian Dominant, Incomplate Dominant, Resesif, Co-Dominan dan Multifactorial. akhirnya ade ide juga, kenapa ga buat tulisan aja hehe....
Mulai dari iseng-iseng di Hp akhirnya jadi juga tulisan kaya gini yuk semoga pembahasan kali ini mudah di mengerti, saya selalu mencoba membahas tentang Burung lovebird dengan gaya bahasa yang mudah di mengerti agar Sahabat KBLJ semua dapat mudah memahami.
Mulai dari iseng-iseng di Hp akhirnya jadi juga tulisan kaya gini yuk semoga pembahasan kali ini mudah di mengerti, saya selalu mencoba membahas tentang Burung lovebird dengan gaya bahasa yang mudah di mengerti agar Sahabat KBLJ semua dapat mudah memahami.
Nah...pasti sahabat KBLJ sering sekali menadengar kata Dominant, Incomplate Dominan, Resesif, Co-Dominan dam Multi factorial. Sebenarnya sebuah warna di agapornis tercipta melalui beberapa mutasi diatas.
Berdasarkan Genetika yang ada mutasi warna tercipta dan terbagi dalam 5 mode of inheritance "pola penurunan genetik" yaitu:
1. Dominant
2. Incomplate Dominant
3. Resesif
4. Co- Dominan
5. Multifactorial
2. Incomplate Dominant
3. Resesif
4. Co- Dominan
5. Multifactorial
Mari coba kita bahas satu per satu:
DOMINAN
Gen Dominan adalah Gen yang dapat dilihat dalam bentuk nyata "visual", Gen Dominant sangat kuat karna Gen dominan adalah suatu gen yang menutupi ekspresi gen lainnya sehingga sifat yang dibawanya terekspresikan menutupi Gen lainnya seperti Gen Resesif dalam istilah Lovebird Split/ keturunan yg tidak nyata, Gen Dominan mempunyai sifat Factor penurunan
Gen Dominan adalah Gen yang dapat dilihat dalam bentuk nyata "visual", Gen Dominant sangat kuat karna Gen dominan adalah suatu gen yang menutupi ekspresi gen lainnya sehingga sifat yang dibawanya terekspresikan menutupi Gen lainnya seperti Gen Resesif dalam istilah Lovebird Split/ keturunan yg tidak nyata, Gen Dominan mempunyai sifat Factor penurunan
- Single Factor (SF)
- Double Factor (DF)
Karna sifatnya Dominan tidak adanya Split di dalam Dominant yg berarti burung harus visual/nyata
Mutasi warna pada : A.Roseicollis
- Green
- Pied Dominan
- Green
- Pied Dominan
Mutasi warna pada : A.Fischeri, A.Personatus, A.lilianae, A.Nigrigenis
- Green
- Dominant Pied
- Slaty
- Green
- Dominant Pied
- Slaty
Berikut ini adalah Rumusan dari Dominan
Dominant x Dominant
anak yang keluar 100% Dominant
Green x Green = 100% Green
INCOMPLATE DOMINAN
Gen Incomplete Dominant adalah Gen Dominant yang tidak sempurna atau Gen yang telah bercampur menjadi satu dengan Gen lainnya. Gen Incomplate Dominan ini sama halnya dengan Gen Dominan setiap keturunannya akan selalu tampak secara Visual atau nyata. Gen Incmplate Dominant mempunyai sifat Faktor penurun:
- Single Factor (SF)
- Double Factor (DF)
- Double Factor (DF)
Ini berarti dua hal:
1. Seekor burung hanya perlu mewarisi mutasi dari satu indukan untuk menunjukkan efek dari mutasi.Seekor burung yang membawa satu salinan mutasi disebut sebagai "satu faktor gelap/single factor (SF)" .
2. Seekor burung yang mewarisi mutasi dari KEDUA indukan, disebut sebagai "dua faktor gelap/double faktor (DF)", dua faktor gelap akan sangat terlihat berbeda dengan burung satu faktor gelap.
Mutasi dark factor ini terjadi secara langsung pada spesies A.Roseicollis, A.Taranta, dan A Personata, namun untuk A.Fischeri, A.Lilianae (Nyasa), dan A.Nigrigenis (Blackcheeked) terjadi karna transmutasi/perkawina silang dengan A.Personata.
2. Seekor burung yang mewarisi mutasi dari KEDUA indukan, disebut sebagai "dua faktor gelap/double faktor (DF)", dua faktor gelap akan sangat terlihat berbeda dengan burung satu faktor gelap.
Mutasi dark factor ini terjadi secara langsung pada spesies A.Roseicollis, A.Taranta, dan A Personata, namun untuk A.Fischeri, A.Lilianae (Nyasa), dan A.Nigrigenis (Blackcheeked) terjadi karna transmutasi/perkawina silang dengan A.Personata.
"sedikit sulit membedakan burung dengan Single Factor (SF) dengan burung Double Factor (Df)
Karna sifatnya hampir sama denang Dominant maka Incomplate Dominant tidak adanya Split di dalam Incompalete Dominant yg berarti burung harus visual/nyata.
Mutasi warna pada : A.Roseicollis
- Dark Factor
- Pale headed
- Violet
- Misty
- Creasted
- Pale headed
- Violet
- Misty
- Creasted
Mutasi warna pada : A.Fischeri, A.Personatus, A.lilianae, A.Nigrigenis
- Dark factor
- Violet
- Dominant edge
- Misty
- Euwing
- Creasted
- Violet
- Dominant edge
- Misty
- Euwing
- Creasted
Mutasi warna pada : A.Taranta
- Dark faktor
- Dark faktor
Atau Bisa baca-baca di artikel sebelumnya mengenai incompalate dominan Dark faktor Disini :
RECESSIVE
Gen Resesif adalah gen yang tidak tampak secara visual jika dipasangkan dengan Gen Dominant biasanya disebut Split. Namun bisa menjadi visual jika dipasangkan dengan Gen resesif yang sama seperti Blue (sifatnya Resesif) di kawinkan dengan blue anakannya akan keluar visual blue.
Gen Resesif adalah gen yang tidak tampak secara visual jika dipasangkan dengan Gen Dominant biasanya disebut Split. Namun bisa menjadi visual jika dipasangkan dengan Gen resesif yang sama seperti Blue (sifatnya Resesif) di kawinkan dengan blue anakannya akan keluar visual blue.
Split biasanya diberi kode "I" atau "/".
Mutasi warna pada : A.Roseicollis
- Blue
- Turquoise
- Aqua
- Bronze Fallow
- Pale Fallow
- Orange Face
- Marble
- Resesif pied
- Blue
- Turquoise
- Aqua
- Bronze Fallow
- Pale Fallow
- Orange Face
- Marble
- Resesif pied
Mutasi warna pada : A.Fischeri, A.Personatus, A.lilianae, A.Nigrigenis
- Blue
- Turquoise
- NSL Ino
- Dark Eye Clear (DEC)
- Pastel
- Bronze Fallow
- Pale Fallow
- dun Fallow
- Dilute
- Faded
- Recesive pied
- Blue
- Turquoise
- NSL Ino
- Dark Eye Clear (DEC)
- Pastel
- Bronze Fallow
- Pale Fallow
- dun Fallow
- Dilute
- Faded
- Recesive pied
Mutasi warna pada : A.Taranta
- Turquoise
- Pale Fallow
- Bronze Fallow
- Dilute
- Turquoise
- Pale Fallow
- Bronze Fallow
- Dilute
CO - DOMINAN
Co - Dominan adalah Gen resesif yang tidak bercampur menjadi satu dengan Gen resesif melainkan terpisah satu-satu membentuk mutasi warna. Co-dominant terjadi pada burung Lutino, pastel, DEC dan Bronze fallow. Co-dominant yang lain adalah Turquoise dan blue.
Co - Dominan adalah Gen resesif yang tidak bercampur menjadi satu dengan Gen resesif melainkan terpisah satu-satu membentuk mutasi warna. Co-dominant terjadi pada burung Lutino, pastel, DEC dan Bronze fallow. Co-dominant yang lain adalah Turquoise dan blue.
MULTIFACTORIAL
Adalah Gen yang terbentuk secara tidak diduga dan tidak bisa dicetak secara sengaja. Terjadi begitu saja. Induk dapat menurunkan Gen Multifactorial tetapi Gen Multifactorial itu sendiri tidak bisa menurunkan keanaknya.
Adalah Gen yang terbentuk secara tidak diduga dan tidak bisa dicetak secara sengaja. Terjadi begitu saja. Induk dapat menurunkan Gen Multifactorial tetapi Gen Multifactorial itu sendiri tidak bisa menurunkan keanaknya.
Mutasinya pada agapornis : Halfslider,Mottled dan Longfeather
Berdasarkan Penentu kelamin dibagi menjadi 2:
1. Non Sex-linked (NSL) A.Nigrigenis. Tidak mempunyai penentu kelamin. Jenis kelamin induk tidak berpengaruh pada kelamin anak.
Mutasi warna pada : A.Fischeri, A.Personatus, A.lilianae, A.Nigrigenis
- Opaline
- Pale
Mutasi warna pada : A.Fischeri, A.Personatus, A.lilianae, A.Nigrigenis
- Opaline
- Pale
2. Sex-Linked (SL)
Sex-linked adalah Gen yang mempunyai Penentu Kelamin (Sex-Liked) dan Resesif. Artinya jenis kelamin burung bisa ditentukan dari induk yang dipasangkan.
Sex-linked adalah Gen yang mempunyai Penentu Kelamin (Sex-Liked) dan Resesif. Artinya jenis kelamin burung bisa ditentukan dari induk yang dipasangkan.
Mutasi warna pada : A.Roseicollis
- Cinamon
- Opaline
- SL ino
- Pallid
- Semoga bermanfaat -